Prinsip Kerja Algoritma Routing Distance Vector
Salah satu jenis routing yang digunakan dalam jaringan komputer adalah Distance Vector. Algoritma routing Distance Vector adalah salah satu contoh dari protokol routing dinamis. Pada algoritma ini memungkinkan setiap perangkat yang terhubung dalam jaringan dapat membangun dan memeliharatabel routing IP lokal secara otomatis. Prinsip kerjanya sederhana, setiap router pada Internetwork menjaga jarak maupun biaya dari router tersebut ke setiap tujuan yang diketahui.

Distance Vector memilih jalur tercepat untuk mengirim paket sampai tujuan. Informasi tersebut akan disimpan dan ipelihara dalam tabel Distance Vector. Keuntungangannya adalah mudah dalam pengimplementasian dan memudahkan dalam troubleshoting jaringan kecil. Salah satu protokol yang menggunakan algoritma ini adalah RIP. Namun protokol jenis ini juga memiliki beberapa kelemahan diantaranya:
  • Jika kondisi jaringan buruk maka router akan lama untuk menghasilkan tabel routing yang akurat.
  • Untuk mengurangi waktu konvergensi, limit sering ditempatkan pada jumlah maksimal Hop yang terdapat dalam satu rute. Jalur yang valid melebihi batas ini tidak dapat digunakan di jaringan Distance Vector.

Tapi saat ini sudah dikembangkan alat tambahan pada algoritma Distance Vector yang berfungsi mengurangi konvergensi dan ketidakstabilan.
Bagikan :

Tambahkan Komentar